Danau Kelimutu di NTT dengan Keindahannya
Nusa Tenggara Timur merupakan satu dari banyaknya provinsi di Indonesia yang mempunyai keindahan yang luar biasa. Salah satunya yakni Tiwu Kelimutu atau biasa disebut Danau Kelimutu. Kawasan wisata ini mempunyai keindahan pesona alam yang sangat menawan. Tidak mengherankan jika Danau Kelimutu di NTT ini mempunyai banyak pengunjung dari berbagai daerah.
Cek lokasi danau melalui link
Kawasan wisata ini terletak di Kabupaten Ende, tepatnya di Woloara, Kelimutu. Danau Kelimutu memiliki 3 warna berbeda-beda. Tempat disini sangat sejuk karena dikelilingi oleh pohon-pohon yang rindang. Berikut daya tarik yang ada di Danau Kelimutu di Nusa Tenggara Timur:
1. Sang Monyet Penjaga dan Tebing yang Curam
Pengunjung yang mengunjungi Danau Kelimutu di NTT akan disuguhi pemandangan tebing yang indah dan curam. Di sekitar tebing ada sosok penunggunya, lho. Penunggu tebing tersebut adalah segerombolan monyet dengan warna bulu agak coklat. Monyet-monyet tersebut kebanyakan berada di ranting-ranting pohon. Bagi pengunjung sebaiknya jangan terlalu lama di dekat tebing karena bisa menimbulkan berbahaya.
2. Menjadi Pusat Berkumpulnya Arwah
Salah satu warna air di danau ini adalah hijau tosca. Pada zaman dahulu, danau ini menjadi tempat berkumpul atau singgah arwah-arwah orang tua yang sudah meninggal dunia. Objek ini menjadi daya tarik tersendiri karena orang-orang penasaran dan ingin melihatnya walaupun itu hanya menjadi mitos saja.
Review sebelumnya:
3. Tugu Pelepas Lelah
Untuk mencapai puncak Danau Kelimutu ini memerlukan proses perjalanan yang cukup panjang. Medan menuju danau tersebut cukup curam sehingga akan membuat pengunjung kelelahan. Apalagi jika pengunjung tersebut tidak terbiasa dengan berjalan kaki. Ditambah lagi udara yang semakin ke atas semakin dingin. Jangan khawatir, pengunjung bisa bersantai maupun istirahat di tugu puncak Kelimutu.
Tugu puncak tersebut dikelilingi beberapa anak tangga. Pengunjung dan rombonganya bisa menikmati suasana tersebut sambil melepas lelah. Tugu ini juga dilengkapi dengan spot untuk berfoto. Pengunjung juga bisa menikmati bekalnya dan menikmati pemandangan ciptaan Tuhan yang sangat bagus tersebut.
4. Mitos Tentang Perubahan Warna
Hal yang menarik dalam danau ini adalah adanya tiga jenis warna yang berbeda walaupun saling berdekatan. Pakar menyebutkan bahwa fenomena alam ini terjadi karena adanya perbedaan material di dasar air. Ada juga yang berpendapat bahwa perbedaan warna tersebut karena adanya perbedaan atau suasana politik di negara Indonesia.
5. Festival Memberi Makan ke Leluhur
Setiap tahun tepatnya pada bulan Agustus diadakan upacara atau ritual unik di danau ini. Menurut cerita zaman dahulu, ritual ini disebut dengan “pati ka” yang memiliki arti memberi makan. Biasanya warga membuat sesaji berupa daging babi dan minuman beralkohol. Sesaji tersebut akan ditujukan kepada nenek moyang terdahulu yang berada di danau tersebut.
6. Meleburnya Budaya Barat dan Budaya Timur
Maksud dari meleburnya budaya barat dan timur adalah adanya perpaduan yang menggambarkan 2 kebudayaan yang berbeda. Budaya Indonesia yang berada di kawasan Danau Kelimutu adalah lesehan, sedangkan budaya barat adalah berdansa. Pada acara ini, wisatawan-wisatawan saling bertukar adat.
Itulah beberapa daya tarik Danau Kelimutu di NTT yang bisa dijadikan referensi pengunjung. Untuk bisa menikmati wisata ini, pengunjung cukup membayar retribusi atau biaya masuk sekitar Rp20.000. Tempat wisata Danau Kelimutu ini buka selama 24 jam. Kawasan Danau Kelimutu ini juga memiliki beberapa fasilitas yang bisa digunakan pengunjung.